MINYAK SEORANG JANDA By: Ps. David Hanani, M.Th

MINYAK SEORANG JANDA By: Ps. David Hanani, M.Th


MINYAK SEORANG JANDA

By: Ps. David Hanani, M.Th

 

AYAT BACAAN : 2 Raja-raja 4:1- 6

 

Dalam ayat bacaan di atas, sebelum Elisa bertemu dengan janda tersebut, Elisa sudah menangani masalah 3 orang raja yang merupakan masalah berskala besar, dan sekarang dia mendengar masalah pribadi seorang janda ini. Begitu juga dengan TUHAN, DIA ingin kita mengetahui bahwa DIA tidak hanya mendengar masalah-masalah besar, tetapi DIA juga mendengar dan memperhatikan masalah pribadi kita. DIA memperhatikan kita secara pribadi.

Selanjutnya kita tahu bersama Elisa menyuruh Ibu tersebut meminta bejana pada tetangganya, dan minyak itu terus mengalir sampai tidak ada lagi bejana yang bisa menampung. Dari mukjizat yang terjadi pada janda ini, kita bisa mempelajari beberapa hal, yaitu;

 

  1. Fatamorgana (Ketiadaan)

2 Raja-raja 4: (2) … “Hambamu ini tidak punya sesuatu apapun di rumah….” (TB)

2 Raja-raja 4: (2) …….”kecuali minyak zaitun sebotol kecil.” (BIS)

 

apa yang kita yakini di dalam pikiran sebagai tidak punya apa-apa sebenarnya hanyalah FATAMORGANA.

 

  1. Kita Tidak Akan Menuang Ketika Kita Merasa Tidak Banyak.

Apa yang masih ada padamu, kenali itu, karena hal itu lah yang akan TUHAN lipat gandakan, yang akan menjadi minyak yang akan terus mengalir tanpa henti, karena urapan TUHAN sudah mengalir dalam dirimu.

2 Raja-raja 4:(5) …; dan anak-anaknya mendekatkan bejana-bejana kepadanya, sedang ia terus menuang.(TB)

 

  1. Teruslah Menuang

Ketika kita berhenti menuang pujian kepada TUHAN, kita akan kehilangan hadirat TUHAN. Ada banyak bejana2 kosong yang perlu diisi bukan karena mereka kosong, tetapi karena TUHAN mau engkau berlimpah-limpah, maka teruslah menuang dan engkau tidak akan pernah berkekurangan dan jangan pernah berhenti untuk menuangkan minyakmu kepada orang lain.

 

2 Raja-raja 4:(5) Pergilah perempuan itu dari padanya; ditutupnyalah pintu sesudah ia dan anak-anaknya masuk

 

  1. Tutup Pintu Di Belakangmu

Apa arti menuang sambil menutup pintu di belakangmu? Engkau tidak mungkin menuang sesuatu sambil memperhatikan pertimbangan orang lain tentang engkau.

Kita bisa belajar dari Maria Magdalena yang menuangkan minyak pada Yesus, orang yang melihatnya mengatakan itu adalah pemborosan, tapi Maria tetap menuangkannya sebagai bentuk penyembahan.

Meskipun telinga kita masih bisa mendengar perkataan orang lain, tapi, tutup pintu hati di belakangmu dan suara-suara tersebut tidak akan bisa menggoyahkan engkau dan tetaplah menuang.

 

  1. Minyak Terus Mengalir Ketika Botolnya Sudah Disiapkan.

 

Kenalilah dirimu dan segala hal-hal kecil yang ada dalam dirimu, siapkan dirimu untuk diperkaya, dan siapkan dirimu untuk memperkaya orang lain. Berhenti mengecilkan dirimu. Mari terus dituang dan terus menuang.  2 Kings 4:6….And the oil stayed.(KJV)

share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *