HE WHO NEVER GIVE UP By: Ps. David Hanani M

AYAT BACAAN: Yesaya 41:10, 20

 

Dalam perjalanan hidup sering kita berhadapan dengan sangat banyak perkara yang cenderung memusuhi kita dan malah sampai  ingin membunuh kita, kita harus mengetahui dengan jelas bahwa di dalam kehidupan ini tantangan yang berat akan selalu ada dan akan selalu kita hadapi.

 

Bicara tentang tantangan dan musuh yang menyerang sebenarnya tidak selamanya terjadi karena kesalahan kita, tetapi banyak anak Tuhan menjadikan dirinya sebagai target empuk bagi setiap kesalahan yang terjadi di dalam dirinya maupun yang terjadi pada orang yang berada di sekitar nya.

 

Mari jangan terlalu menyalahkan diri kita, tetapi gunakan akal sehat  kita untuk menimbang segala sesuatu dalam bentuk tantangan yang terjadi di dalam hidup kita, sebab selain rintangan terjadi karena kesalahan kita, rintangan juga dapat terjadi juga akibat  kegelapan yang berusaha menghalangi laju kehidupan kita untuk mencapai sebuah potensi atau keadaan yang Tuhan sudah tetapkan untuk menjadi bagian dan berkat kita. Kuasa kegelapan selalu berusaha agar kita tidak dapat maju didalam jalur yang Tuhan sudah tetapkan itu dan kita menjadi tidak fokus dan ragu akan jalan Tuhan dan kita menjadi berhenti dan kita melenceng dari jalur itu, sehingga kita tidak mendapatkan janji-janji dari Tuhan

 

Efesus 6: 12 (karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.(TB)

 

Mari kita mulai dari hari ini pada saat kita akan

mau berperang mari kita ingat dengan baik untuk dapat berhenti menyalahkan diri sendiri, sebab musuh kita adalah iblis yang ingin menggagalkan tujuan hidup kita, karena iblis tidak mau berkat Tuhan tercurah kepada kita

 

Kejadian 50: (20) Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.(TB)

 

 

Tuhan tidak pernah menyerah dengan dengan kita, maka jangan pernah kita menyerah dengan mimpi kita, sebab Ia yang dapat mengatur segala sesuatu mulai dari tantangan dan rintangan yang kita hadapi dan jika Tuhan mengizinkan hal itu terjadi, maka semua yang dapat mencelakai kita berubah menjadi Sesutu yang dapat menguatkan kita, sebab besarnya tantangan di dalam kehidupan kita dapat menggambarkan betapa besarnya potensi dan hari depan kita. Sebab Tuhan tidak pernah menyerah dan kehabisan akal untuk kita sekalipun semua orang telah menyerah dan kehabisan akal